Segini Pajak Tahunan Kijang Innova Zenix Hybrid

Harus Baca

KORANBOGOR.com-Toyota Kijang Innova Zenix hybrid paling mahal dibanderol Rp 620 jutaan. Tapi berapa sih besar pajak tahunan Kijang Innova Zenix hybrid?

Kijang Innova Zenix hybrid menjadi salah satu primadona di segmen MPV menengah Tanah Air. Mobil itu menawarkan sejumlah fitur unggulan dibalut dengan penggunaan platform baru dari Toyota New Generation Architecture (TNGA).


Harga yang ditawarkan juga cukup ramah di kantong khususnya untuk varian terendah. Innova Zenix hybrid paling murah dijual Rp 468,6 juta sampai yang termahal Rp 621,6 juta


Dengan harga segitu, mungkin pertanyaan lain yang muncul di benak banyak orang adalah berapa ya besar pajak tahunan Innova Zenix hybrid? Dari informasi yang diterima detikOto dari sebuah sumber, Innova Zenix hybrid varian tertinggi akan dikenakan pajak tahunan sekitar Rp 9,9 jutaan. Adapun rincian pajak itu terdiri dar

PKB: Rp 9,471 juta
SWDKLLJ: Rp 143 ribu
Biaya Administrasi STNK: Rp 200 ribu
Biaya Administrasi TNKB: Rp 100 ribu
Total pajak tahunan: Rp 9,914 juta

Selain pajak tahunan, biaya lain yang harus disiapkan saat meminang Kijang Innova Zenix hybrid adalah biaya perawatan berkala. Namun demikian, pemilik mobil tidak perlu khawatir karena servis ke-1 sampai ke-7 atau tahun ke-3 biaya jasa dan suku cadang gratis dan berlaku program T-Care.

Program T-Care sendiri merupakan program bebas biaya jasa dan biaya suku cadang sampai dengan servis berkala ke-7 maksimal 3 tahun atau 60.000 km pada model kendaraan tertentu yang menawarkan reward Extended Warranty 1 tahun atau 20.000 km jika konsumen servis berkala tepat waktu.


Pemilik kendaraan akan dikenakan biaya servis dan jasa pada servis ke-8 yakni 42 bulan atau 70.000 km mana yang tercapai lebih dulu. Berikut ini biaya pengerjaan servis berkala Toyota Kijang Innova Zenix hybrid setelah 3 tahun

Servis ke-8 (42 bulan atau 70.000 km): Rp 1.557.900
Servis ke-9 (48 bulan atau 80.000 km): Rp 3.055.352
Servis ke-10 (54 bulan atau 90.000 km): Rp 1.557.900
Servis ke-11 (60 bulan atau 100.000 km): Rp 5.374.444

Bila ditotal, keseluruhan biaya dari tahun ketiga sampai tahun kelima, pemilik akan menghabiskan biaya Rp 11.545.596 untuk servis berkala. Perlu dicatat, biaya tersebut bersifat estimasi dan tidak menutup kemungkinan lebih tinggi dari perkiraan itu.

(Red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Merayakan Alumni Australia di acara Gig on the Green

KORANBOGOR.com,JAKARTA-Kedutaan Besar Australia di Jakarta menyelenggarakan festival "Gig on the Green" untuk para alumni Australia pada 7 September, dengan...

Berita Terkait