Penjelasan Batik Air Sehubungan Ketidaknyamanan Salah Satu Tamu pada Bagasi yang Diterima dalam Kondisi Kurang Baik

Harus Baca

KORANBOGOR.com,TANGERANG-Batik Air menyampaikan permintaan maaf atas ketidaknyamanan yang disampaikan oleh salah satu tamu (sebutan penumpang) melalui media sosial mengenai kondisi bagasi yang kurang baik saat diterima pada penerbangan Senin, 18 September 2023, dari Bandar Udara Fatmawati Soekarno, Bengkulu (BKS) transit di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang (CGK) menuju tujuan akhir Bandar Udara Internasional Jenderal Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah (SRG).

Dalam hal ini, layanan penanganan bagasi (Lost and Found) Batik Air tidak menerima laporan bentuk ketidaknyamanan yang disampaikan oleh tamu dimaksud saat di bandar udara kedatangan akhir.

Batik Air sedang berupaya dengan sungguh-sungguh bersama seluruh pihak terkait untuk mengumpulkan data dan informasi termasuk rekaman CCTV secara cermat terkait informasi yang disampaikan, mulai dari bandar udara keberangkatan hingga bandar udara tujuan akhir. Upaya ini dilakukan agar dapat lebih memahami bentuk ketidaknyamanan yang dihadapi oleh tamu dimaksud.

Batik Air akan mengambil tindakan yang sesuai berdasarkan rekomendasi atau referensi yang akan diperoleh dari hasil penyelidikan ini. Langkah-langkah perbaikan akan diimplementasikan secara tepat guna meningkatkan kualitas pelayanan kepada tamu. Batik Air menghargai setiap masukan dari tamu karena hal ini membantu Batik Air untuk terus berkembang.

Proses penggantian terkait bagasi akan dilakukan mengikuti (menurut) regulasi penerbangan yang berlaku.

*** Selesai ***

 RED/Corporate Communications Strategic of Batik Air, Danang Mandala Prihantoro

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pengendali Pabrik Narkoba di Bali Ditangkap di Thailand

KORANBOGOR.com,JAKARTA-Tindak Pidana Narkoba (Dittipidnarkoba)Bareskrim Pilri menangkap pengendali pabrik narkoba rahasia di Bali.. Pelaku diringkus di Thailand. "Ini pelaku clandestine lab (pabrik narkoba)...

Berita Terkait