KORANBOGOR.COM,JAKARTA-Duta Besar Australia untuk Kesetaraan Gender, Stephanie Copus Campbell AMÂ berkunjung ke Indonesia minggu lalu untuk memajukan kemitraan Australia dengan Indonesia dalam bidang kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan.
“Australia dan Indonesia memiliki komitmen bersama untuk memajukan kesetaraan gender di negara kita, di kawasan dan di tingkat global,” ujar Duta Besar Australia untuk Indonesia, Penny Williams.
“Komunitas, tempat kerja dan ekonomi kita akan menjadi lebih kuat ketika perempuan dapat berpartisipasi secara setara.”
Di Jakarta, Dubes Copus Campbell bertemu dengan para pejabat senior dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, organisasi masyarakat sipil, dan pemimpin bisnis guna berbagi pengalaman dan gagasan untuk memajukan kesetaraan gender di Australia dan Indonesia. Diskusi fokus pada peningkatan partisipasi ekonomi perempuan, pencegahan kekerasan terhadap perempuan, dan mendukung kepemimpinan perempuan.
Dubes Copus Campbell juga bertemu dengan perwakilan dari ASEAN Institute for Peace and Reconciliation dan Economic Research Institute for ASEAN and East Asia untuk mendiskusikan peran perempuan dalam perdamaian dan keamanan, serta pertumbuhan ekonomi di kawasan.
Di Makassar, Dubes Copus Campbell bertemu dengan para pemimpin perempuan terkemuka, mengunjungi Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin dan mempelajari upaya pemerintah Sulawesi Selatan dalam menciptakan peluang ekonomi bagi perempuan dan penyandang disabilitas.
Selama berada di Sulawesi Selatan, Dubes Copus Campbell juga mengunjungi komunitas yang bekerja mencegah kekerasan berbasis gender dan pernikahan anak, serta meningkatkan akses terhadap layanan – yaitu proyek yang dipimpin oleh organisasi masyarakat sipil bermitra dengan pemerintah Australia dan Indonesia.
“Sungguh luar biasa dapat bertemu dengan para pemimpin inspiratif di pemerintahan, lembaga multilateral, bisnis, masyarakat sipil, dan komunitas yang bekerja sama untuk memajukan kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan di Indonesia juga kawasan ASEAN yang lebih luas,” ujar Dubes Copus Campbell. “Kesetaraan gender menjadi lebih penting dari sebelumnya. Kita harus memanfaatkan potensi setiap orang untuk mengatasi tantangan global seperti perubahan iklim, serta menciptakan komunitas di mana setiap orang dapat berkembang.”
Kunjungan Dubes Copus Campbell bertepatan dengan Hari Internasional untuk Penghapusan Kekerasan terhadap Perempuan, dan dimulainya Kampanya 16 Hari Anti Kekerasan Berbasis Gender.