KORANBOGOR.com,JAKARTA-Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengaku menerima informasi paket bantuan sosial (bansos) ditumpuk di kantor DPD Partai Golkar Yogyakarta.
Dia mengatakan itu demi menjawab awak media sebelum menghadiri acara debat kelima kandidat Pilpres 2024 RI di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu (4/2).
“Hari ini kami menerima laporan ada bansos yang berada di kantor Golkar,di DPD Jogja,” kata Hasto di Jakarta Convention Center (JCC),Jakarta Pusat, Minggu.
Alumnus Universitas Pertahanan (Unhan) itu menyebut foto adanya penumpukan bansos di kantor DPD Golkar Yogyakarta ramai di media sosial.
Dia mengatakan keberadaan paket bansos di kantor Golkar Yogyakarta menjadi contoh terjadi penyalahgunaan bantuan negara buat rakyat.
“Contoh bahwa penyalahgunaan bansos untuk rakyat, untuk kepentingan elektoral, itu hanya akan menimbulkan arus balik yang negatif bagi yang menyalahgunakan bansos,” ucap Hasto.
Diketahui, Golkar ialah partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) bersama Gerindra, PAN, Demokrat, PBB, dan Gelora.
KIM menjadi poros politik yang mendukung pasangan calon nomor urut dua Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Urusan bansos belakangan menuai sorotan karena anggaran perlindungan sosial pada 2023, yaitu sebesar Rp 476 triliun, kemudian naik sebesar Rp 20,5 triliun menjadi Rp 493,5 triliun pada 2024.
Anggaran bansos pada 2024 berbeda tipis dari perlindungan sosial semasa awal pandemi Covid-19 pada 2020, yakni Rp 498 triliun