KORANBOGOR.com,JAKARTA-Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V PDI Perjuangan (PDIP) sudah memasuki hari ketiga atau terakhir pada hari ini, Minggu (26/5).
Rakernas bertema ‘Satyam Eva Jayate, Kebenaran Pasti Menang’ dengan sub tema ‘Kekuatan Kesatuan Rakyat, Jalan Kebenaran Yang Berjaya’ itu digelar di kawasan Ancol, Jakarta sejak Jumat 24 Mei lalu.
Adapun agenda Rakernas V PDIP pada hari ketiga yakni, Paripurna III yang digelar secara tertutup. Paripurna III ini berisikan Laporan Komisi-Komisi Rakernas V PDIP, Rekomendasi Internal Partai dan Pengarahan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri. Agenda ini dimulai sejak pukul 09.00-11.30 WIB.
Selanjutnya, Rakernas V memasuki acara Penutupan. Pada penutupan nanti, akan ada Pembacaan Rekomendasi Eksternal, Pidato Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan ditutup dengan doa serta Lagu Solid Bergerak. Agenda ini dijadwalkan pada pukul 11.30 WIB sampai selesai.
di lokasi, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sudah tiba di arena Rakernas V PDIP. Dia didampingi Menteri PPPA Bintang Puspayoga. Megawati dan Bintang pun tampak tersenyum menyapa awak media.
Sebelumnya, Megawati Soekarnoputri secara simbolis menerima Obor Api Perjuangan Nan Tak Kunjung Padam yang diambil dari api abadi Mrapen, Grobogan, Jawa Tengah.
Penyerahan obor api itu sekaligus menandai resmi dibukanya Rakernas V PDIP di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta Utara, pada Jumat kemarin (24/5).
Sebanyak 25 pelari mengiringi obor api tersebut menuju panggung utama arena Rakernas V untuk diserahkan kepada Megawati. Mereka, telah berlari melintasi 20 kabupaten/kota di Jawa Tengah, Jawa Barat dan Jakarta hingga menempuh jarak 526 km.
Megawati didampingi oleh Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto yang bertindak sebagai pemimpin prosesi, dan juga Ketua DPP PDIP yang juga putri Megawati, Puan Maharani.
“Dengan mengucapkan bismillahirahmannirahim ini adalah simbol karena terus ketika api dinyalakan itu semangat kita terus seperti api nan tak kunjung padam. Ini api dibawa berlari berapa hari ya, 4 ya? itu dari Mrapen dan ini nantinya tetap dinyalakan untuk ditaruh di Sekolah Partai,” kata Megawati sambil memantik api dengan obor.
Sebelum membuka Rakernas, Megawati menyampaikan pidato politik. Dia dengan lantang berterima kasih kepada seluruh rakyat Indonesia yang selalu mendukung PDIP hingga tetap berdiri tegak menjadi pemenang Pemilu Legislatif (Pileg) tiga kali berturut-turut.
“Selaku Ketua Umum partai dan atas nama PDIP kami mengucapkan beribu-ribu terima kasih pada seluruh rakyat Indonesia yang dengan penuh semangat dan kecintaannya selalu mendukung PDIP hingga tetap berdiri tegak tetap menjadi pemenang pemilu legislatif tiga kali berturut-turut,” ucap Megawati.
Pasalnya, kata Presiden Kelima RI itu, badai anomali menghantam partai banteng moncong putih karena Pemilu 2024 diwarnai dengan kecurangan Pemilu 2024 yang terstruktur, sistematis, dan masif (TSM).
Namun, PDIP sebagai partai yang pernah melalui badai sejarah akan tetap berani melawan segala bentuk ketidakadilan. Ia bahkan mengaku siap menjadi provokator demi keadilan di negeri ini.
Megawati meyakini, jika ada pihak-pihak yang tak percaya dengan kobaran api sebagai tanda semangat juang kader PDIP itu akan terbakar oleh Api Abadi Mrapen