Samsung Kesulitan Kembangkan Exynos 2500 Didebabkan Oleh Aturan Jam Kerja

Harus Baca

Chipset Samsung Exynos (Gizmochina)

KORANBOGOR.com-Samsung berencana meluncurkan prosesor Exynos 2500 generasi berikutnya secara global. Namun, perusahaan teknologi asal Korea Selatan itu akhirnya memutuskan menggunakan Snapdragon 8 Elite dari Qualcomm untuk Galaxy S25 Ultra secara global.

Dilansir dari Gizmochina, Kamis (14/11/2024), adanya peraturan yang membatasi jam kerja hingga 52 jam per minggu, dengan tambahan lembur hanya 12 jam, dianggap sebagai hambatan utama dalam pengembangan Exynos Samsung.

Dengan pembatasan ini, para teknisi Samsung dilaporkan harus berhenti bekerja meski sedang berada di fase pengembangan krusial, sehingga menyebabkan tugas-tugas tertunda.

Menurut sumber The Chosun Daily, manajemen Samsung juga telah berdiskusi dengan para anggota parlemen di Korea Selatan untuk mencari pengecualian terhadap aturan ini, karena mereka mempertimbangkan dampaknya pada daya saing perusahaan.

Sebagai perbandingan, Qualcomm dan Apple yang berkantor di Amerika Serikat tidak memiliki batasan jam kerja yang diwajibkan oleh undang-undang. Hal ini memungkinkan perusahaan tersebut memberlakukan jam kerja lebih panjang  apabila dibutuhkan.

Gizmochina melaporkan, menurut beberapa sumber, model Galaxy S25 dan Galaxy S25+ mungkin akan menggunakan cip Exynos 2500 atau Dimensity 9400. Hal ini disebabkan oleh harga Snapdragon 8 Elite yang diperkirakan mencapai hampir US$ 200, jauh di atas anggaran yang dialokasikan Samsung untuk model dasar dan Plus.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pertimbangan PBVSI : Final Proliga 2025 Tak Akan Pakai Indonesia Arena

KORANBOGOR.com,JAKARTA-Grand final Proliga 2025 dipastikan tak menggunakan Indonesia Arena Gelora Bung Karno (GBK) seperti halnya pada musim 2024. Kompetisi bola...

Berita Terkait