KORANBOGOR.com,JAKARTA-Pembelajaran siswa tingkat dasar dan menengah pada awal puasa Ramadan 2025 Masehi/1446 Hijriyah, dapat dilakukan di rumah.
Hal tersebut disampaikan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, dalam keterangan tertulis yang diperoleh redaksi, pada Selasa, 21 Januari 2025.
Sosok yang kerap disapa Prof Mu’ti tersebut mengatakan, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) sudah mengeluarkan Surat Edaran Bersama tentang Pembelajaran di bulan Ramadan 1446 Hijriah.
Dia menjelaskan, beleid itu sesuai kalender pemerintah tentang awal Ramadan, Idulfitri, dan cuti bersama/libur Idulfitri yang dilaksanakan di sekolah/madrasah/satuan pendidikan keagamaan.
“Diatur sebagai berikut. Pertama, tanggal 27 dan 28 Februari serta tanggal 3, 4, dan 5 Maret 2025, kegiatan pembelajaran dilaksanakan secara mandiri di lingkungan keluarga, tempat ibadah, dan masyarakat sesuai penugasan dari sekolah/madrasah/satuan pendidikan keagamaan,” ujar Prof Mu’ti.
Selain itu, mantan Sekretaris Umum Pengurus Pusat (Sekum PP) Muhammadiyah itu juga menyebutkan tanggal pembelajaran formal di sekolah.
“Tanggal 6 sampai dengan 25 Maret 2025, kegiatan pembelajaran dilaksanakan di sekolah/madrasah/satuan pendidikan keagamaan,” imbuhnya.
Selain kegiatan pembelajaran, Prof Mu’ti menjelaskan selama Ramadan diharapkan peserta didik melaksanakan kegiatan yang bermanfaat untuk meningkatkan iman dan takwa, akhlak mulia, kepemimpinan, dan kegiatan sosial yang membentuk karakter mulia dan kepribadian utama.
“Bagi peserta didik yang beragama Islam dianjurkan melaksanakan kegiatan tadarus Al Quran, pesantren kilat, kajian keislaman, dan kegiatan lainnya yang meningkatkan iman, takwa, dan akhlak mulia,” imbaunya.
“Sementara itu, bagi peserta didik yang beragama selain Islam, dianjurkan melaksanakan kegiatan bimbingan rohani dan kegiatan keagamaan sesuai dengan agama dan kepercayaan masing masing,” demikian Prof Mu’ti.