Mendikti Saintek Memilih Bungkam Saat Disinggung Pemecatan Ubaidilah Badrun

Harus Baca

KORANBOGOR.com,JAKARTA-Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti Saintek) Satryo Soemantri Brodjonegoro memilih bungkam saat disinggung pemecatan Ubedilah Badrun sebagai Kepala Departemen Sosiologi Universitas Negeri Jakarta (UNJ).

Kabar pemecatan Ubedilah belakangan menjadi ramai lantaran dikait-kaitkan dengan sikap kritis sang dosen terhadap rezim pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Namun sayangnya, Menteri Satryo yang datang menghadiri rapat bersama Komisi X DPR di Senayan, Jakarta, Senin, 3 Februari 2025 tidak melontarkan sepatah kata pun saat bertemu awak media.

Pun demikian saat selesai rapat, Menteri Satryo memilih bergegas pergi saat dicecar awak media soal pemecatan Ubedilah di UNJ.

Ia memilih langsung memasuki mobil dinasnya jenis sedan dan hanya tertunduk ketika dicecar soal pemecatan tersebut.

Di sisi lain, pemecatan Ubedilah dari jabatan di UNJ itu menimbulkan spekulasi liar di kalangan para politisi. Salah satunya disampaikan Jurubicara DPP PDIP, Guntur Romli.

“Upaya pembungkaman karena melaporkan dugaan KKN Jokowi dan keluarganya ke KPK. Ubedilah adalah pihak yang melaporkan dugaan KKN dan pencucian uang Jokowi dan keluarganya ke KPK,” kata Guntur Romli, Jumat, 31 Januari 2025.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Tito : Presiden Prabowo Ingin Kepala Daerah Terpilih Dilantik Tanggal 20 Februari 2025

KORANBOGOR.com,JAKARTA-Tanggal pelantikan kepala daerah terpilih 2024 oleh pemerintah berdasarkan keinginan Presiden Prabowo Subianto diungkap Menteri Dalam Negeri (Mendagri) M.Tito...

Berita Terkait