Bertemu Yenny Wahid, Pelaku UMKM Pabrik Tahu Pletok Pemalang Titip Aspirasi untuk Ganjar – Mahfud

Harus Baca

KORANBOGOR.COM. PEMALANG. Zannuba Ariffah Chafsoh atau yang dikenal dengan Yenny Wahid menyempatkan diri untuk bertemu dengan para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang memproduksi Tahu Pletok dalam rangkaian safari politiknya di Jawa Barat dan Jawa Tengah (03/11). 

Pabrik pengolah Tahu Pletok yang dikunjungi Yenny Wahid yaitu Tahu Pletok Tiga Saudara, yang berlokasi di Randudonkal, Karangmoncol, Pemalang, Jawa Tengah. 

Di lokasi ini, Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo – Mahfud MD ini disambut Ketua Paguyuban Tahu Pletok, Arif.

Yenny Wahid kemudian melihat secara langsung proses pembuatan Tahu Pletok mulai dari penggilingan kedelai, penyaringan,. penggumpalan, percetakan bahkan hingga penggorengan. Keduanya tampak berbincang-bincang membahas proses tersebut hingga potensi pemasarannya.

“Ini Tahu Pletok, khas daerah sini, bahannya betul-betul alami tanpa ada pengawet,” kata Arief menjelaskan kepada Yenny Wahid.

Usai menyaksikan proses pembuatan Tahu Pletok, Puteri Presiden Indonesia ke-4 Abdurrahman Wahid alias Gus Dur ini mengapresiasi adanya geliat UMKM di desa tersebut.

Menurut Yenny, Tahu Pletok yang dibuat secara alami tanpa bahan pengawet memiliki potensi pasar yang luar biasa hingga ke luar negeri untuk diekspor. Sebab, saat ini tren masyarakat dunia yaitu mengonsumsi makanan yang sehat.

“Masyarakat dunia itu trennya masyarakat yang sehat. Salah satunya kalau di luar negeri banyak yang ngurangin daging, banyak yang beralih ke tahu dan tempe sehingga peluangnya besar (ekspor),” ujarnya.

Menurut Yenny, tahu merupakan makanan khas Indonesia yang juga menjadi sumber kebutuhan protein mereka.

“Salah satu kebutuhan proteinnya dari tahu dan tempe,” katanya.

Yenny juga juga berjanji untuk menyampaikan aspirasi para pelaku usaha Tahu Pletok kepada pasangan Ganjar – Mahfud agar kedepan mereka lebih diperhatikan dan usahanya bisa naik kelas.

“Ganjar – Mahfud sangat memproritaskan para pelaku UMKM. Karena mereka ini memberikan kontribusi yang besar untuk perekonomian Indonesia,” jelasnya.

YUSUF STEFANUS

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Kisruh Darurat Militer Di Korea Selatan , KBRI Seoul Imbau WNI Waspada

KORANBOGOR.com,JAKARTA-Warga negara Indonesia (WNI) di Korea Selatan diminta untuk lebih waspada menyusul deklarasi darurat militer yang ditetapkan Presiden Korea...

Berita Terkait