Pesta Rakyat Ganjar-Mahfud Dihadiri Ratusan Ribu Orang , Jarwo Center : Jangan Percaya Bisnis Survey

Harus Baca

KORANBOGOR.com,JAKARTA-Jejaring Relawan Nasional Jarwo Center mengingatkan pendukung Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, agar tidak terkecoh trik bisnis politik elektoral lembaga survey yang klaim memenangkan paslon tertentu.

“Masyarakat jangan terkecoh. Sebab, kampanye akbar pesta rakat Ganjar-Mahfud di GBK Sabtu kemarin, dibanjiri sekitar 400 ribu pendukung. Ini bukti kalau klaim lembaga survei itu abal-abal.

Sebaliknya,fakta itu membuat kami optimistis Ganjar-Mahfud memang satu putaran,” kata Ketua Umum,Budi Mulyawan, dalam keterangannya, Minggu (4/02/2024).

Budi Mulyawan, yang akrab disapa Cepi, mempertegas masyarakat sepatutnya tidak harus percaya begitu saja lembaga survey.

Menurutnya,sudah jadi rahasia umum adanya lembaga-lembaga survey menjadikan momen Pilpres untuk tujuan industrialisasi survey elektoral.

“Seharusnya survei itu menjunjung tinggi etika keilmiahaan. Sayangnya, dirusak jadi syahwat bisnis politik Pilpres,” kaya Cepi.

Pihaknya sudah mengerahkan jejaring relawan Jarwo Center yang ada di Jakarta,Banten,dan Jawa Barat (Jarwo Mania,-Jabodetabek,Bonser Jarwo – Jabodetabek,Mitra Jarwo – Jabar,Balad Jarwo – Jabar,Indah Jarwo – Jabar, Aing Jarwo – Banten,Sohib Jarwo – Jakarta.

“Karena itu, tidak heran belakangan, begitu ada suara kecewa terhadap fakta lapangan yang tidak sesuai target paslon tertentu, lantas lembaga survey ramai-ramai umumkan hasil survey klaim paslon tertentu itu menang satu putaran. Wajar, publik curiga dana besar survey terlanjur digelontorkan,” kata Cepi.

Cepi menjelaskan, lembaga-lembaga survey agar tidak keterusan ikut bermain politik Pilpres hanya untuk tujuan industrialisasi survey.

Apalagi, secara vulgar terus menerus memainkan angka-angka elektoral untuk memenuhi pesanan memenangkan paslon tertentu.

Oleh karena itu, Cepi mengatakan, publik juga patut curiga jangan sampai angka-angka yang diklaim hasil survey hanya untuk tujuan ‘framing’ pembentukan opini publik menyongsong hasil akhir Pilpres.

“Jangan sampai dengan adanya framing itu, lantas akan dijadikan pembenaran terhadap hasil akhir Pilpres nanti. Apalagi, jika dimaksudkan untuk tujuan kamuflase menutupi apabila terjadi kecurangan-kecurangan hasil perhitungan di TPS atau KPPS,” kata Cepi.

Dia mengatakan, pihaknya mengapresiasi adanya warning dari elemen masyarakat mengatasnamakan Aktifis Gema 77 dan 78 yang akan mengadukan pidana lembaga survey yang melakukan kebohongan publik.

Sebab, terbukti sengaja melakukan manipulasi angka elektoral dengan kedok hasil survey, sehingga menempatkan perolehan elektoral paslon tertentu jauh di atas palon lainnya.

“Masyarakat sudah tidak lagi bisa ditipu-tipu lembaga survey.Jadi, kami ingatkan para lembaga survey agar menghentikan merusak moral dan etika lewat cara membohongi masyarakayat dengan memenangkan paslon tertentu, hanya karena mendaatkan bayaran besar,” kata Cepi. (*)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Merayakan Alumni Australia di acara Gig on the Green

KORANBOGOR.com,JAKARTA-Kedutaan Besar Australia di Jakarta menyelenggarakan festival "Gig on the Green" untuk para alumni Australia pada 7 September, dengan...

Berita Terkait