KORANBOGOR.com,BOGOR-GREAT Edunesia Dompet Dhuafa kembali menerima predikat tertinggi dari Kantor Akuntan Publik (KAP).
Hal tersebut diumumkan dalam laporan auditor independen oleh KAP Jojo Sunarjo dan Rekan yang dirilis oleh Dr. Muhammad Adrian, CPA, CA, CMA tertanggal 5 April 2024.
“Kami telah mengaudit laporan keuangan lembaga yang terdiri dari neraca tanggal 31 Desember 2023, serta laporan aktivitas, dan laporan arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, serta catatan atas laporan keuangan, termasuk ikhtisar kebijakan akuntasi signifikan.
Menurut opini kami, laporan keuangan terlampir menyajikan secara wajar dan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik di Indonesia” ungkap Adrian.
Asep Hendriana, CEO GREAT Edunesia berharap dengan capaian yang ada semakin meneguhkan GREAT Edunesia sebagai lembaga yang amanah dalam mengelola dana masyarakat di bidang pendidikan.
“Transparansi serta akuntabilitas menjadi kewajiban dan keharusan bagi lembaga yang mengelola dana masyarakat. Bersyukur atas capaian GREAT
Edunesia mendapatkan 18 kali berturut-turut opini WTP (Wajar Tanpa Pengecualian)” ucap Asep.
WTP merupakan predikat tertinggi yang diberikan auditor eksternal terhadap laporan keuangan. Predikat ini diberikan jika penyajian laporan keuangan sudah dilakukan secara wajar sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku (SAK -ETAP).
GREAT Edunesia sebagai mitra pelaksana program Dompet Dhuafa dibidang pendidikan sendiri telah mendapatkan predikat WTP secara berturut-turut sejak tahun 2006.
“Semoga semakin menguatkan komitmen dan kinerja kami untuk terus berkhidmat serta memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat.
Terima kasih kepada seluruh pihak yang turut berkontribusi dalam prosesnya. Selamat dan semoga sukses terus,GREAT Edunesia Dompet Dhuafa!” pungkas Asep.