Warga Iran bingung dan resah pascaperang dengan Israel. (AP/AP)
KORANBOGOR.com,TEHERAN-Warga Iran kini menghadapi ketidakpastian besar terkait masa depan negara mereka menyusul serangkaian peristiwa dramatis yang terjadi dalam waktu singkat. Mulai dari perang 12 hari dengan Israel, kesepakatan gencatan senjata mendadak pada 24 Juni 2025 yang diumumkan oleh Presiden AS Donald Trump, hingga kerusakan akibat serangan udara Israel di wilayah Iran, situasi ini memicu keresahan di kalangan masyarakat.
Represi Pemerintah Meningkat
Para pembela hak asasi manusia memperingatkan bahwa pemerintah Iran semakin gencar mengeksekusi pembangkang dan tahanan politik. Sejak serangan udara Israel terhadap fasilitas nuklir Iran pada 13 Juni 2025, setidaknya enam orang yang diduga mata-mata Israel telah dieksekusi. Tindakan represif ini, menurut warga, kian memperburuk suasana ketakutan di masyarakat.
“Kami tidak tahu apa yang akan terjadi. Pihak berwenang bisa saja melampiaskan kemarahan mereka kepada masyarakat atas kerugian dalam perang ini,” ujar Shirin, warga Teheran, kepada Associated Press (AP News, 26/6/2025). Nooshin, seorang ibu rumah tangga di Teheran, juga mencatat tanda-tanda represi yang semakin terlihat pasca-gencatan senjata.
Harapan dan Ketakutan Warga
Empat warga Iran yang identitasnya dirahasiakan menyampaikan kekhawatiran bahwa serangan Israel dapat menggagalkan momentum perubahan di pemerintahan Iran, yang telah berkuasa sejak Revolusi Islam 1979. Mereka menyebut hanya sedikit masyarakat yang masih mendukung pemerintah saat ini.
Di sisi lain, Mahshid, warga kota Qazvin, berharap gencatan senjata membawa perubahan positif. “Saya berharap pemerintah akan lebih toleran, terutama dalam isu seperti aturan wajib jilbab dan kebebasan pribadi, setelah ketegangan ini mereda,” katanya.
Masa Depan yang Tidak Pasti
Kondisi saat ini meninggalkan warga Iran dalam kebingungan dan ketakutan. Meski gencatan senjata telah diumumkan, dampak perang dan tindakan represif pemerintah terus mengh Semoga situasi ini segera membaik dan membawa perubahan positif bagi masyarakat Iran.