KORANBOGOT.vom,YOGYAKARTA-Sejumlah alumni Universitas Gadjah Mada (UGM) lintas angkatan dan fakultas yang tergabung dalam Relawan Alumni Universitas Gadjah Mada Bergerak (Relagama Bergerak) menuntut kejelasan terkait polemik ijazah Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, dari Fakultas Kehutanan UGM.
Mereka mendesak UGM dan Jokowi untuk membuka rekam jejak pendidikan secara transparan.Koordinator Relagama Bergerak, Bangun Sutoto, meminta rektor UGM, staf rektor, dekan Fakultas Kehutanan, dan staf terkait memberikan keterangan resmi yang jujur mengenai riwayat pendidikan Jokowi di UGM, termasuk status ijazahnya.
“Kami juga meminta Jokowi secara sukarela menunjukkan ijazah S1 dari UGM kepada publik,” ujar Bangun, Jumat (4/7/2025).Bangun menegaskan, permintaan ini merupakan catatan sejarah penting bagi civitas akademika dan alumni UGM.
Jika tuntutan tidak dipenuhi, Relagama Bergerak mengancam akan mengeluarkan mosi tidak percaya terhadap UGM dan Jokowi.
“Mosi ini akan menuntut pengunduran diri rektor, staf rektor, dekan, dan staf Fakultas Kehutanan yang terlibat dalam dugaan ijazah palsu, serta menyimpulkan bahwa Jokowi bukan alumni UGM,” tegas Bangun.
Relagama Bergerak menegaskan, langkah ini diambil untuk menjaga integritas UGM sebagai rumah besar civitas akademika dan alumninya.