BSI Maslahat Hadirkan Mobil Musholla di Festival Pinisi Makassar International Eight(F8)

Harus Baca

KORANBOGOR.com-BSI Maslahat menghadirkan layanan mobil musholla pada gelaran Festival Pinisi Makassar International Eight (F8) yang berlangsung 24–28 September 2025 di area Parkir Ambalat, Trans Studio Makassar. Festival ini termasuk Top 10 Karisma Event Nusantara (KEN) 2025 dan berhasil menarik ratusan ribu pengunjung serta menjadi ajang seni, budaya, serta ekonomi kreatif Makassar.

Acara resmi dibuka oleh Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Ni Luh Puspa, yang mengapresiasi dukungan BSI Maslahat dalam menyediakan akses ibadah bagi pengunjung.

“Kehadiran mobil musholla BSI Maslahat merupakan inovasi layanan ibadah yang mempermudah umat muslim menjalankan kewajibannya di tengah keramaian festival,” ujarnya.

Founder F8 Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, turut menyampaikan apresiasiatas layanan tersebut. Menurutnya, mobil musholla memberi kenyamanan dan ketenangan bagi pengunjung muslim. “Fasilitas ini adalah terobosan modern yang dibutuhkan, karena ibadah merupakan bagian penting dalam kehidupan masyarakat yang tidak boleh ditinggalkan,” katanya.

Regional CEO BSI Makassar, Sukma Dwie Priardi, menambahkan bahwa mobil musholla menjadi wujud harmonisasi antara hiburan, budaya, dan kebutuhan religius masyarakat.

Ia berharap layanan ini dapat terus hadir di berbagai event lokal maupun nasional di wilayah Makassar dan kawasan timur Indonesia. “Dengan begitu, kaum muslimin tetap istiqamah beribadah di mana pun berada,” jelasnya.

Mobil musholla BSI Maslahat dilengkapi ruang wudhu, pendingin udara, mukena, sarung, serta mampu menampung hingga 30 jemaah.

Selain sebagai fasilitas ibadah, mobil musholla ini juga menyediakan standing banner ajakan berdonasi bagi masyarakat yang ingin menyalurkan bantuan untuk warga Palestina.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Direktur Eksekutif Anatomi Indonesia: Usut Dugaan Tambang Ilegal Maluku Utara

Diskusi publik membahas mafia tambang yang digelar di Kantor Rumah Pro Demokrasi, Jakarta, Jumat, 15 November 2025. (Foto: Dok....

Berita Terkait