KORANBOGOR.com,JAKARTA-Sepuluh penerima beasiswa khusus Australia Awards yang diberikan untuk merayakan ibu kota baru Indonesia, Nusantara, memulai studi mereka di Monash University Indonesia minggu ini.
Beasiswa Australia Awards Nusantara diumumkan bersama oleh Presiden Indonesia dan Perdana Menteri Australia dalam Pertemuan Pemimpin Tahunan di Australia pada Juli lalu.
Beasiswa ini diberikan oleh Pemerintah Australia bagi para sarjana Indonesia untuk belajar di Monash University Indonesia di bidang-bidang yang relevan dengan pengembangan ibu kota baru.
Para penerima beasiswa ini adalah profesional yang bekerja di berbagai bidang sektor publik dan swasta di seluruh Indonesia. Mereka akan belajar di beragam program Magister, termasuk Kebijakan dan Manajemen Publik, Inovasi Bisnis, Keamanan Siber dan Kesehatan Masyarakat.
“Pendidikan memiliki kekuatan untuk mengubah individu, masyarakat dan bangsa. Australia sangat senang bahwa para penerima beasiswa Nusantara akan memulai studi mereka di Monash University Indonesia minggu ini,” kata Duta Besar Australia untuk Indonesia, Penny Williams PSM.
“Masing-masing individu berbakat ini akan menerima pendidikan Australia kelas dunia di sini, di Indonesia, yang membekali mereka dengan pengetahuan, keterampilan, dan jaringan untuk berkontribusi pada ibu kota baru Indonesia.”
Penerima beasiswa Nusantara dipilih dari lebih 500 pelamar yang bersaing, oleh sebuah panel yang terdiri dari akademisi Indonesia dan Australia, serta perwakilan dari Otoritas Ibu Kota Nusantara (IKN).
Penerima beasiswa dipilih karena kemampuan mereka untuk menjadi pemimpin global dan agen perubahan, dengan potensi profesional, pribadi, dan akademis untuk berkontribusi terhadap pembangunan Indonesia.
Monash University mendirikan kampus-dalam-negeri Universitas Australia pertama di Indonesia pada tahun 2020.
Penerima beasiswa Nusantara akan belajar selama dua tahun di Monash University Indonesia dan juga akan mengikuti pelatihan kepemimpinan di Australia.