Foto: Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro.)
KORANBOGOR.com,JAKARTA-Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri bergerak cepat menyelidiki sosok berinisial T yang disebut sebagai pengendali Judi Online di Indonesia.
Sosok T ini pertama kali disampaikan Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani.
“Kami melakukan penyelidikan,” kata Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro saat dikonfirmasi, Jumat, 26 Juli 2024.
Djuhandhani mengatakan penyidik telah menjadwalkan pemeriksaan terhadap Benny pada Senin, 29 Juli 2024. Keterangan Benny diperlukan untuk menggali sosok pengendali Bandar Judi daring yang dilaporkan ke Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
“Kepala BP2MI kami panggil untuk sebagai saksi besok hari Senin,” ujar jenderal bintang satu itu.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) diklaim menerima laporan soal nama pengendali bisnis judi online di Indonesia. Jokowi disebut kaget.
Hal ini disampaikan Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani. Ia mengaku melaporkan langsung pengendali tersebut kepada Jokowi dalam rapat terbatas.
“Saya cukup menyebut inisialnya T aja paling depan. Yang kedua saya gak perlu sebut dan ini saya sebut di depan presiden. Boleh ditanya kepada Pak Menko (Polhukam) Pak Mahfud MD saat itu,” kata Benny dalam video yang disiarkan kanal YouTube BP2MI, Selasa, 23 Juli 2024.
Tak hanya kepala negara, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga disebut kaget mendengar inisial T. Penyampaian sosok T oleh Benny juga dianggap menghebohkan ruang rapat terbatas.
“Ya Presiden kaget. Pak Kapolri kaget. Agak cukup heboh rapat terbatas saat itu karena ini orang yang selama republik ini berdiri, mungkin tidak bisa disentuh oleh hukum,” ujar Benny.